Kamis, 23 April 2015

KELANGKAAN BAHAN POKOK PADA SAAT HARI RAYA



MANADO, OKE Pemerintah kota Manado bersama instansi terkait diminta untuk lebih serius dan tegas lagi dalam mengambil tindakan menjelang hari raya Idulfitri 2014.
Pasalnya, kondisi di lapangan saat ini menunjukan bahwa adanya indikasi akan terjadi kelangkaan bahan pokok plus elpiji 3 kg akibat ulah sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab.
Ada dugaan bahwa sembako dijual ke luar daerah Manado secara ilegal melalui angkutan transportasi laut hingga harga kebutuhan pokok di Manado mulai merangkak naik. Demikian halnya dengan elpiji subsidi yang belakangan mulai langka karena selain distribusinya kini menjamur di warung bukan dipangkalan atau agen berizin, elpiji subsidi tersebut juga mulai digunakan di rumah makan yang semestinya telah melanggar aturan.
Oleh sebab itu, Wakil Walikota Manado Harley AB. Mangindaan menyatakan suatu tindakan tegas harus segera diambil agar persoalan yang mulai terjadi saat ini bisa dituntaskan menjelang hari raya.
“Inspeksi Mendadak (Sidak) sudah harus kita lakukan, sekaligus menindak tegas oknum-oknum yang terlibat dalam persoalan ini,” kata Mangindaan dalam Rapat TPID, Rabu (25/6), kemarin.
Sementara, Wakasat Intel Polresta Manado lewat monitoring yang dilakukan selama ini, mengakui kondisi tersebut. Sehingga dirinya sangat setuju dengan pernyataan Mangindaan yakni menggelar operasi di lapangan yang sifatnya inspeksi mendadak (sidak).
“Jika nanti dilapangan ditemukan ada masalah yang masuk ke ranah hukum tentunya polisi siap membackup,” tegasnya.

Kesimpulan :
Dari artikel diatas dapat dikatakan bahwa kelangkaan bahan pokok maupun elpiji yang terjadi pada saat hari raya adalah ulah dari beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal ini sudah sering dimonitoring oleh para pihak yang berwenang, tetapi pihak berwenang tersebut masih belum melakukan tindakan yang tegas hanya baru merencanakan tentang operasi dilapangan secara mendadak.

Saran :
Seharusnya para pihak yang berwenang sudah langsung melakukan inspeksi mendadak setalah dimonitoring tentang adanya oknum yang tidak bertanggung jawab yang membuat kelangkaan bahan pokok maupun elpiji pada saat hari raya. Apabila benar adanya oknum-oknum tersebut, pihak berwenang harus menegaskan dengan memasukkan masalah tersebut ke ranah hukum agar hal ini tidak akan terjadi lagi.